Selamat Datang di Blog Himpunan Mahasiswa Teknik GeoInformatika

Module Belajar


Tampilan Aplikasi Sistem Informasi Geografis Untuk Informasi KewilayahanKabupaten Kebumen
Hasil Praktek Kerja Lapangan 2
di Susun Oleh: M. Zakinudin Nugraha



Dalam aplikasi ini hanya disediakan satu tempat untuk menampilkan data. Maka dari itu diperlukan suatu pengaturan yang bisa mengatur tampilan pada jendela utama.
Kontrol pengaturan tersebut sudah disediakan dalam aplikasi dengan posisi yang cukup memudahkan user untuk menggunakannya. 
unkuk kalian yang hoby mendesign semoga module ini dapat menambah insfirasi anda, 

[download]
Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda.
====================================================




Dalam Module ini, dijelaskan mengenai prosedur dan teknik perancangan “Aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) Menggunakan Perangkat Lunak MapInfo - Visual Basic, Studi Kasus: Peta Meta Data Kalimantan”, termasuk hasil dan contoh tampilan dari aplikasi tersebut.

Disusun oleh: Deden T. Hidayat



[DOWNLOAD NOW]

Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda
.

====================================================
====================================================


Langkah awal dari belajar Visual Basic adalah mengenal IDE (Integrated Developement Environment) Visual Basic yang merupakan Lingkungan Pengembangan Terpadu (Integrated Developement Environment) bagi programmer dalam mengembangkan aplikasinya. Dengan menggunakan IDE programmer dapat membuat user interface, melakukan koding, melakukan testing dan debuging serta menkompilasi program menjadi executable. Penguasaan yang baik akan IDE akan sangat membantu programmer dalam mengefektifkan tugas-tugasnya sehingga dapat bekerja dengan efisien.


Download Module Pengenalan Visual Basic 6.0

"Module ini tidak kami buat sendiri melainkan didapat dari waktu belajar kami di kampus."


====================================================
====================================================

Untuk Anda yang baru mengenal Visual Basic dan memerlukan latihan-latihan dalam membuat program. module ini akan membantu anda dalam pembuatan program sederhana.
Sebelumnya buatlah sebuah folder khusus di drive C, namai dengan “Latihan”. Untuk menyimpan
komponen project, buat folder-folder baru di dalam folder “Latihan” tersebut, misal: “Lat1”, “Lat2”, dan
seterusnya.

"Module ini tidak kami buat sendiri melainkan didapat dari waktu belajar kami di kampus."

Download Module Latihan Visual Basic 6.0 
[DOWNLOAD HER]

Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda.



====================================================
====================================================


Untuk anda yang ingin mengetahui tentang GPS modul ini akan membantu dan menambah pengetahuan anda dalam mengenal GPS. sekarang anda tidak perlu repot lagi, disini anda bisa belajar mengenai GPS dengan mendownload Modulenya anda bisa belajar sendiri dirumah. klik disini untuk mendapatkan module tersebut.


"Module ini tidak kami buat sendiri melainkan didapat dari waktu belajar kami di kampus."
====================================================

PANDUAN APLIKASI


Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk Penyajian
Informasi sebaran titik lokasi mineral logam Daerah Sulawesi ini menggunakan bahasa
pemrograman Microsoft Visual Studio.Net 2008 yang dapat dijalankan dalam format
(*.EXE). beserta perangkat lunak pendukung lainnya seperti Map Info Professional.
Aplikasi tersebut dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi dan hardware
dengan spesifikasi tertentu. Implementasi sepenuhnya hanya dilakukan pada PC
(Personal Computer) hardware dengan sistem operasi Windows XP, dan Windows
Seven.


Panduan penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Geografis untuk Penyajian
Informasi Sebaran Titik Lokasi Mineral Logam Berbasis Stand-Alone ini disusun
untuk membantu pengelola baik user maupun admin agar mudah dalam menjalankan
aplikasi ini.
Panduan teknis penggunaan aplikasi ini dibuat sebagai penyertaan aplikasi dalam
bentuk CD (Compact Disc).
Buku panduan ini berisi tentang Implementasi Aplikasi, Lingkungan
Implementasi, Implementasi Basis Data, Implementasi Struktur Aplikasi,
Implementasi Antarmuka Pemakai, Prosedur Pemasangan Aplikasi, dan Prosedur
Pengoperasian.

Disusun Oleh: Fiandri Indragunawan R.
[DOWNLOAD NOW]

Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda.


 ====================================================
 MODULE ArcView
 ====================================================

 1. Konsep Dasar SIG
Data yang merepresentasikan dunia nyata (real world) dapat disimpan, dimanipulasi,
diproses, dan direpresentasikan dalam bentuk yang lebih sederhana dengan layerlayer
tematik yang direlasikan dengan lokasi-lokasi geografi di permukaan bumi.
Hasilnya dipergunakan untuk pemecahan banyak masalah-masalah dunia nyata
seperti dalam perencanaan dan pengambilan keputusan menyangkut data kebumian.
2. Pengertian Sistem Informasi Geografis
Merupakan suatu system informasi yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan,
memanggil kembali, mengolah, menganalisa, dan menghasilkan data yang
mempunyai referensi geografis atau lazim disebut data geospatial, yang berfungsi
sebagai pendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan
penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan, transportasi, fasilitas kota, dan
pelayanan umum lainya.
ESRI (Environment System Research Institute), 1990, mendefinisikan SIG sebagai
suatu system yang terorganisir dan terdiri atas perangkat keras computer, perangkat
lunak, data geografi, dan personil yang dirancang secara efisien untuk memperoleh,
menyimpan, meng-update, memanipulasi, menganalisis, dan menampilkan semua
bentuk informasi yang bereferensi geografi.
3. Subsistem SIG
Dari pengertian-pengertian tersebut diatas, maka SIG dapat diuraikan dalam beberapa
sub-sistem, yaitu:
a. Input
Merupakan tahap persiapan dan pengumpulan data spasial, dan attribute dari
berbagai sumber. Dalam tahap ini juga dilakukan konversi data analog ke format
digital yang sesuai.
b. Manipulasi
Penyesuaian terhadap data masukkan untuk proses lebih lanjut, misalnya :
penyamaan skala, pengubahan system proyeksi, generalisasi dan sebagainya.
c. Manajemen Data
Menggunakan Database Management System (DBMS), untuk membantu
menyimpan, mengorganisasi, dan mengolah data
.



download
Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda
 ====================================================
 MODULE ArcGIS
 ====================================================

Apakah SIG itu?
Sistem Informasi Geografis atau SIG atau yang lebih dikenal dengan
GIS mulai dikenal pada awal 1980-an. Sejalan dengan berkembangnya
perangkat komputer, baik perangkat lunak maupun perangkat keras, SIG
berkembang sangat pesat pada era 1990-an.
Secara harafiah, SIG dapat diartikan sebagai :
”suatu komponen yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak,
data geografis dan sumberdaya manusia yang bekerja bersama secara
efektif untuk menangkap, menyimpan, memperbaiki, memperbaharui,
mengelola, memanipulasi, mengintegrasikan, menganalisa, dan
menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografis”




Download Doc
Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda

 ===================================================
Sistem Koordinat dan Proyeksi Peta
===================================================
 
 Sistem Koordinat dan Proyeksi Peta
A. Proyeksi Peta Secara khusus pengertian dari proyeksi peta ( proses adalah cara memindahkan sistem paralelgarislintang) dan meridian (garis bujur) berbentuk bola (Globe) ke bidang datar (peta). Hasilpemindahan dari globe ke bidang datar ini akan menjadi peta.Pemindahan dari globe kebidangdatar harus diusahakan akurat. Agar kesalahan diperkecil sampai tidak ada kesalahan maka pemindahan harus memperhatikan syarat-syarat di bawah ini:
•    Bentuk-bentuk di permukaan bumi tidak mengalami perubahan (harus tetap), persis seperti pada gambar peta di globe bumi.
•    Luas permukaan yang diubah harus tetap.
•    Jarak antara satu titik dengan titik lain di atas permukaan bumi yang diubah harus tetap.
Di dalam proses pembuatan peta untuk dapat memenuhi ketiga syarat di atas sekaligus adalah suatu hal yang tidak mungkin. Bahkan untuk dapat memenuhi satu syarat saja untuk seluruh bola dunia juga merupakan hal yang tidak mungkin, yang bisa dipenuhi hanyalah satu saja dari syarat-syarat di atas dan ini hanya untuk sebagian kecil dari muka bumi.
Oleh karena itu, untuk dapat membuat rangka peta yang meliputi wilayah yang lebih besar harus dilakukan kompromi ketiga syarat di atas. Akibat dari kompromi itu maka lahir bermacam jenis proyeksi peta.
Proyeksi berdasarkan bidang asal:
1.    Bidang datar (zenithal)
2.    Kerucut (conical)
3.    Silinder/Tabung (cylindrical)
4.    Gubahan (arbitrarry)
Jenis proyeksi no.1 sampai no.3 merupakan proyeksi murni, tetapi proyeksi yang dipergunakan untuk menggambarkan peta yang kita jumpai sehari-hari tidak ada yang menggunakan proyeksi murni di atas, melainkan merupakan proyeksi atau rangka peta yang diperoleh melaui perhitungan (proyeksi gubahan).

Contoh proyeksi gubahan :
•    Proyeksi Bonne sama luas
•    Proyeksi Sinusoidal
•    Proyeksi Lambert
•    Proyeksi Mercator
•    Proyeksi Mollweide
•    Proyeksi Gall
•    Proyeksi Polyeder
•    Proyeksi Homolografik


Download Module
Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda
  ===================================================
 PANDUAN DIGITASI
  ===================================================

 Create Data
Sekarang kita akan latihan kecil untuk membuat jalan berdasarkan hasil survey. Data yang ada adalah Jalan.dbf yang terdiri dari kolom X (posisi X), Y (posisi Y) dan Desc (keterangan nama jalan) seperti berikut.





Kolom X biasa juga dinamakan sebagai Longitude atau Eastern dan kolom Y dinamakan Latitude atau Northern. Perhatikan bahwa kita tidak memiliki nilai ketinggian, walaupun pada umumnya pengukuran seharusnya disertai dengan value ketinggian Z. Sekarang fokus kita adalah membuat digitasi jalan berdasarkan data titik yang ada. Buat table di atas menjadi feature pada ArcMap. Pilih Tools > Add XY Data ; lanjut

Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda

===================================================
===================================================


More about GIS:
GIS is a relatively new field - it started in the 1970's. It used to be that
computerised GIS was only available to companies and universities that had
expensive computer equipment. These days, anyone with a personal computer
or laptop can use GIS software. Over time GIS Applications have also become
easier to use – it used to require a lot of training to use a GIS Application, but
now it is much easier to get started in GIS even for amateurs and casual users.
As we described above, GIS is more than just software, it refers to all aspects
of managing and using digital geographical data. In the tutorials that follow we will be focusing on GIS Software.


klik
Selamat Belajar!
semoga ini bermanfaat bagi anda



===================================================
===================================================

MAPINFO PROFESIONAL 10.0  

Mapinfo adalah software pengolah data spasial yang banyak digunakan dalam analisis Sistem InformasiGeografis. Software ini memiliki kemampuan seperti software-software pengolah spasial lain seperti ArcInfo atau Arc View. Mapinfo merupakan software pengolah data spasial yang terpadu dengan data tabel.Dengan Mapinfo, operator dapat membuat, menampilkan, serta mengadakan perubahan terhadap dataspasial atau peta.
Next Page!




===================================================
 PROGRAM APLIKASI GIS
===================================================

PROGRAM APLIKASI GPS DAN GIS UNTUK MENCARI LOKASI DAN JARAK
SPBU DI TANGERANG SELATAN DENGAN PETA DAN AUGMENTED REALITY
CAMERA-VIEW PADA PERANGKAT BERGERAK BERBASIS ANDROID.

Lihat Selengkapnya



Temukan Referensi Lain DISINI !
Lihat Implementasi ApSIG Klik di Sini
''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''

Tidak ada komentar:

Posting Komentar